Suasana Pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara Serta Bupati dan Wakil Bupati Padang Lawas di Desa Binabo Jae Kecamatan Barumun Baru
Pendahuluan
Pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27- 11-2024. Pemilihan kepala daerah selalu menjadi momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia, termasuk di Desa Binabo Jae, Kecamatan Barumun Baru, Kabupaten Padang Lawas. Pada pemilihan ini, masyarakat menunjukkan antusiasme tinggi dalam menentukan pemimpin daerah mereka untuk periode mendatang. Desa Binabo Jae menjadi saksi bagaimana masyarakat dengan penuh semangat menjalankan hak pilihnya untuk menentukan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara, serta Bupati dan Wakil Bupati Padang Lawas.
Pembahasan
Suasana pemilihan di desa Binabo Jae dimana di tingkat provinsi, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara menghadirkan dua pasangan kandidat. Pasangan nomor urut 1 adalah Bobby Nasution dan Surya, sementara pasangan nomor urut 2 adalah Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala. Sedangkan di tingkat kabupaten, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Padang Lawas juga tidak kalah menarik dengan dua pasangan kandidat yang bersaing ketat. di tingkat kabupaten, pasangan Putra Mahkota Alam Hasibuan (PMA) dan Achmad Fauzan Nasution (AFN) tampil dengan slogan “Perubahan Bersama PMA dan AFN,” menantang pasangan drg. Ahmad Zarnawi Pasaribu (AZP) dan Ifdal Hasayangan Harahap yang mengusung slogan “Lanjutkan.” Kedua kontestasi ini menjadi harapan baru bagi masyarakat.
Di Desa Binabo Jae, pelaksanaan pemilu berlangsung dalam suasana yang aman dan lancar. Desa ini ada dua Tempat Pemungutan Suara (TPS), yaitu TPS 1 dan TPS 2. Di TPS 1, sebanyak 309 orang tercatat memberikan suara mereka, sementara di TPS 2 jumlah pemilih mencapai 323 orang. Total jumlah pemilih yang hadir menunjukkan antusiasme masyarakat desa dalam berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi. Pelaksanaan di setiap TPS diawasi dengan ketat oleh ketua PANWAS (Asrul Haris Nasution ) dan anggota serta petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang bekerja dengan penuh tanggung jawab untuk memastikan semua tahapan berjalan sesuai aturan.
Tidak hanya warga desa yang berdomisili tetap di Binabo Jae, tetapi juga banyak masyarakat perantauan yang memutuskan untuk pulang kampung demi memberikan hak suara mereka. Bukan itu saja Momentum ini menjadi ajang pertemuan sekaligus kebanggaan tersendiri bagi masyarakat desa yang memiliki semangat tinggi dalam memilih pemimpin mereka. Kalangan muda, seperti mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di luar desa, juga turut berkontribusi dengan pulang dan memberikan suara mereka. Kehadiran mereka memperlihatkan betapa besar kepedulian generasi muda terhadap masa depan daerah mereka.
Kesempatan kali ini menjadi momen istimewa bagi saya sendiri karena ini merupakan pertama kalinya saya ikut serta memberikan hak suara dalam pemilihan calon kepala daerah. Dengan penuh semangat, saya menyalurkan suara saya di TPS 2 Desa Binabo Jae. Suasana di TPS sangat kondusif, tertib, dan aman, mencerminkan semangat demokrasi yang sehat. Saya juga sempat memperhatikan aktivitas di TPS 1, yang sama lancarnya dengan TPS tempat saya memilih. Petugas KPPS bekerja profesional, dan masyarakat terlihat bersemangat dalam menjalankan hak pilih mereka. Pengalaman ini memberi kesan mendalam, membuat saya semakin mengerti dan bisa lebih menghargai pentingnya berpartisipasi dalam proses demokrasi.
Pada hari pemungutan suara, suasana di Desa Binabo Jae tampak ramai namun tetap tertib. Masyarakat yang datang ke TPS berasal dari berbagai kalangan, mulai dari yang muda hingga yang tua. Kehadiran Camat Kecamatan Barumun Baru beserta rombongannya di TPS Desa Binabo Jae menambah semarak suasana. Kehadiran pejabat ini bertujuan untuk memastikan proses pemilihan berjalan dengan baik sekaligus memberikan motivasi kepada panitia dan masyarakat.
Pelaksanaan pemilu di Desa Binabo Jae dimulai sejak pagi hari dan berlangsung hingga menjelang siang. Setelah waktu istirahat, sholat, dan makan siang (isoma), tepatnya setelah waktu Zuhur, kotak suara mulai dibuka untuk proses penghitungan suara. Panitia yang bertugas terlihat sangat bersemangat dan bekerja keras untuk memastikan setiap suara yang diberikan oleh masyarakat dihitung dengan jujur dan transparan. Proses penghitungan suara dilakukan dengan disaksikan oleh berbagai pihak untuk menjaga keadilan dan keterbukaan.
Dan hasil hitungan di TPS 1 desa Binabo jae untuk calon kepala daerah tingkat kabupaten kandidat no 1 yaitu sebanyak 193 suara dan kandidat no 2 sebanyak 116 suara . Dan di TPS 2 untuk kandidat no 1 yaitu 222 suara dan untuk kandidat no 2 sebanyak 98 suara.
Hasil penghitungan suara dari kedua TPS di Desa Binabo Jae menunjukkan kemenangan pasangan nomor urut 1 baik untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Padang Lawas maupun Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara. Dukungan masyarakat Binabo Jae untuk pasangan Putra Mahkota Alam Hasibuan (PMA) dan Achmad Fauzan Nasution (AFN) di tingkat kabupaten, serta pasangan Bobby Nasution dan Surya di tingkat provinsi, terlihat cukup signifikan. Kemenangan ini tidak hanya mencerminkan kepercayaan masyarakat kepada kandidat, tetapi juga harapan mereka akan perubahan dan pembangunan di masa mendatang.
Tidak hanya di Desa Binabo Jae, hasil quick count pada pukul 18.53 WIB masih di Sabtu tanggal 27 November 2024 dari lembaga survei Larispa menunjukkan bahwa di seluruh wilayah Kabupaten Padang Lawas, pasangan PMA dan AFN unggul jauh atas pasangan AZP dan Ifdal. Pasangan nomor urut 1 meraih 21.726 suara atau sekitar 65,92% dari total suara, sedangkan pasangan nomor urut 2 memperoleh 11.231 suara atau sekitar 34,08%. Perbedaan suara yang cukup signifikan ini menegaskan dominasi pasangan PMA dan AFN di wilayah tersebut.
Dan hasil tetap perhitungan pada kamis 28 November 2024 calon kepala daerah tingkat kabupaten di Padang lawas telah di menangkan oleh kandidat nomor 1 yaitu pasangan Putra Mahkota Alam Hasibuan dan ustaz Ahmad Fauzan Nasution.
Keberhasilan pelaksanaan pemilu di Desa Binabo Jae tidak terlepas dari kerja keras panitia, petugas keamanan, dan seluruh masyarakat yang ikut berpartisipasi. Kepatuhan terhadap protokol dan aturan pemilu, ditambah dengan antusiasme masyarakat, membuat suasana pemilihan berlangsung dengan damai dan demokratis. Panitia dan petugas KPPS menjalankan tugas mereka dengan profesional, memastikan semua warga mendapatkan kesempatan yang sama untuk menyalurkan hak pilih mereka.
Penutup
Kesimpulannya, pemilu di Desa Binabo Jae menjadi gambaran nyata dari demokrasi yang sehat dan berjalan lancar. Tingginya partisipasi masyarakat, baik yang tinggal di desa maupun perantauan, menunjukkan kesadaran dan tanggung jawab mereka terhadap masa depan daerah. Kemenangan pasangan nomor urut 1, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, menjadi awal dari harapan masyarakat akan perubahan dan pembangunan yang lebih baik. Dengan semangat dan kerja sama yang telah ditunjukkan, Desa Binabo Jae memberikan teladan bagi daerah lain dalam melaksanakan pemilu yang damai dan bermartabat. Semoga pemimpin yang terpilih mampu menjalankan amanah dengan baik dan membawa kemajuan bagi Sumatra Utara dan Kabupaten Padang Lawas.